Visual Kampanye Sosial Selasa Kebaya | # |
- Indonesia Tetap Kondusif Pasca Penetapan Hasil Pemilu dan Putusan Sidang MK
- Stafsus BPIP Sebut AMN Manado Tempat Kaderisasi Pemimpin Masa Depan Bangsa
- Jaga Situasi Kondusif Wujudkan Pilkada Damai
- Tokoh Agama Berperan Penting Cegah Radikalisme di Masyarakat
- Aparat Keamanan Lakukan Langkah Preventif Pasca Penetapan Hasil Pemilu
- Jadilah Masyarakat Cerdas Literasi Digital, Tangkal Provokasi Soal Investasi Blok Wabu
- Lihat Potensi Besar Keberhasilan Program bagi Pemuda, Pj Bupati Nagan Raya Dukung Penuh AMANAH
- Waspadai Provokasi dan Propaganda Kelompok ULMWP Demi Kumpulkan Massa, Papua Sepenuhnya Bagian NKRI
- Waspadai Adanya Mobilisasi Massa dari Aksi Kelompok ULMWP
- Jaga Persatuan Pasca Pemilu, Mayday 2024 Harus Berlangsung Kondusif
BERITAJABAR.ID - Kebaya bukanlah sekadar pakaian biasa, namun menyimpan makna khusus dan memiliki nilai-nilai kehidupan. Bentuknya yang sederhana dapat disebut sebagai wujud kesederhanaan masyarakat Indonesia. Selain itu, kebaya mengandung nilai kepatuhan, kehalusan, dan sikap wanita yang harus serba lembut.
Penggunaan kain yang melilit tubuh juga otomatis membuat pergerakan wanita yang mengenakannya menjadi terbatas dan sulit untuk bergerak cepat. Ini menandakan bahwa wanita Jawa selalu identik dengan pribadi yang lemah gemulai.
Kebaya juga dapat memperkuat identitas budaya nasional. “Visual Kampanye Sosial Selasa Kebaya perlu disiapkan, mulai dari historinya hingga latar belakangnya. Penggunaan kebaya di keseharian kita dapat meningkatkan kecintaan dan rasa bangga pada identitas kita,” ungkap Willy.
Di zaman sekarang, setiap wanita yang mengenakan kebaya, akan berubah menjadi wanita yang anggun dan memiliki kepribadian. Busana kebaya yang mengikuti bentuk tubuh akan membuat wanita tersebut secara otomatis menyesuaikan dan menjaga diri untuk bersikap lebih kalem. Hampir semua wanita Indonesia memakai kebaya, tidak digunakan lagi dalam sehari-hari tetapi untuk perayaan acara tertentu. Model dan bahannya juga sudah semakin bervariasi sesuai dengan perkembangan zaman.
Model kebaya modern yang beragam dinilai dapat meningkatkan daya tarik penggunanya. Desain kebaya juga dapat menyesuaikan dengan aktivitas penggunaya agar tidak mengganggu saat menggunakannya. Adanya standar kebaya yang mencirikan identitas Indonesia dan cocok dengan generasi milenial.
Willy menambahkan, “Generasi milenial lah yang menjadi kunci dalam visual kampanye social selasa kebaya, karena pada dasarnya, anak muda zaman sekarang perlu ditantang untuk melakukan sesuatu yang bersifat aktualisasi, agar bangga memakai kebaya”.
Penulis : Oleh : Willy Margaretha
TAGS: | nasional |
Berita Terkait
Write a Facebook Comment
Leave a Comments
#sekilas info
Trump dikecam : Pasien virus Corona agar disuntik disinfektan agar sembuh.
25 Apr 2020
#sekilas info
Nilai Pemerintah RI Lambat Cegah Corona, FKM UI: Corona Masuk Sejak Januari
19 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tgl 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 380
13 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tanggal 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 38
13 Apr 2020
#sekilas info
Naik 337. Update Covid-19 Tgl 9 April 2020, Total Kasus Positif 3.293, Meninggal 280, Sembuh 252
09 Apr 2020
- By AdminJabar
- 09:33:32 / 19 Apr 2024
Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
BERITAJABAR.ID - Ketika tekanan pekerjaan semakin berat, dan mulai mempengaruhi kesehatan mental,...
Berita Populer
-
Petronas Temukan Cadangan Minyak di Wilayah Jawa T
Jumat, 16 Jul 2021 - Dilihat 887 Kali