- Waspada Provokasi Kelompok ULMWP, Dalang Banyak Kericuhan Pemecah Belah Bangsa
- Kawal Ruang Digital, Pemuda Berperan Penting Wujudkan Pilkada Damai
- Analis Ungkap Pasar dan Ekonomi Nasional Sambut Baik Penetapan Hasil Pemilu 2024
- Jaga Kerukunan Pasca Pemilu dan Jelang Hari Buruh
- Tindak Tegas OPM Pengganggu Kedamaian Tanah Papua
- UU Cipta Kerja Dibutuhkan untuk Mengakomodasi Kepentingan Buruh
- Papua Bagian NKRI Kunci Wujudkan Cita-Cita Kemerdekaan Bangsa
- Jaga Situasi Kondusif Jelang Mayday dan Pasca Pemilu
- Demokrat dan PAN Resmi Usung Supian Suri Calon Wali Kota Depok
- Peran Penting Wartawan Dukung Publikasi Keberhasilan Pembangunan Papua
- Home
- Sejarah Indonesia
- Pengamat, Karyono Wibowo: RUU BPIP dan Internalisasi Nilai-nilai Pancasila Harus Direalisasikan
- By AdminJabar
- 23 Jul 2020
Pengamat, Karyono Wibowo: RUU BPIP dan Internalisasi Nilai-nilai Pancasila Harus Direalisasikan
BERITAJABAR.ID -Upaya menjaga dan menguatkan nilai-nilai Pancasila di masyarakat harus gencar diupayakan agar pondasi wawasan kebangsaan masyarakat kuat dan tidak mudah goyah oleh ideologi-ideologi impor dan transnasional seperti khilafah dan komunisme.
Pemerintah secara resmi mengajukan Rancangan Undang-Undang Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) kepada DPR pada Kamis (16/07) lalu.
Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo mengatakan RUU BPIP untuk memperkuat posisi BPIP sama pentingnya dengan mendukung gagasan rumusan terhadap internalisasi Pancasila sebagai acuan agar Pancasila tidak hanya menjadi perbincangan biasa, tetapi terdapat sebuah elaborasi dan pembumian dalam kehidupan sehari-hari.
"Maka sangat penting BPIP mendapatkan payung hukum selevel UU serta Internalisasi Pancasila merupakan sarana penjaga agar Pancasila yang merupakan filosofi dasar negara dalam kehidupan kebangsaan saat ini dapat mengimplementasikan dan membumikan nilai-nilainya guna menghadapi tantangan saat ini" kata Karyono saat menjadi narasumber bincang online yang diadakan oleh Generasi Literasi Terbit (GESIT) pada Rabu (22/7) siang.
Karyono juga membagikan tips nya Dalam menarik simpati generasi muda untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila, Karyono mengatakan perlu dilakukan pendekatan yang bersifat aplikatif dan memberi arti kelas generasi muda.
"Ajakan di media sosial seputar nilai-nilai Pancasila serta gunakan kalimat internalisasi Pancasila dengan kalimat yang lebih komunikatif, partisipatif, dan interaktif" ujar Karyono.
Lebih lanjut Ketua Generasi Literasi Terbit (Gesit) Anggara Purista menjelaskan bahwa sejatinya Pancasila selalu dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari dan milenial harus bangga terhadap Pancasila.
"Contoh internalisasi dan pengamalan nilai Pancasila yang paling relevan yaitu menerima perbedaan dan saling menghargai" ujar Anggara.
Anggara pun berharap kepada generasi muda bersama masyarakat agar RUU BPIP ini dapat diterima oleh masyarakat luas karna perannya yang sangat urgent dan vital. (TIM)
TAGS: | metropolitan nasional |
Berita Terkait
Write a Facebook Comment
Leave a Comments
#sekilas info
Trump dikecam : Pasien virus Corona agar disuntik disinfektan agar sembuh.
25 Apr 2020
#sekilas info
Nilai Pemerintah RI Lambat Cegah Corona, FKM UI: Corona Masuk Sejak Januari
19 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tgl 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 380
13 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tanggal 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 38
13 Apr 2020
#sekilas info
Naik 337. Update Covid-19 Tgl 9 April 2020, Total Kasus Positif 3.293, Meninggal 280, Sembuh 252
09 Apr 2020
- By AdminJabar
- 09:33:32 / 19 Apr 2024
Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
BERITAJABAR.ID - Ketika tekanan pekerjaan semakin berat, dan mulai mempengaruhi kesehatan mental,...
Berita Populer
-
Petronas Temukan Cadangan Minyak di Wilayah Jawa T
Jumat, 16 Jul 2021 - Dilihat 876 Kali