- Sejumlah Pihak Dukung Penyebutan Penggunaan Istilah OPM, Respon Hadapi Dinamika Isu Papua
- NKRI Belum Utuh Tanpa Kehadiran Papua sebagai Bagian Tanah Air
- Mendukung Kebijakan Strategis Pemerintah Wujudkan Ketahanan Ekonomi Nasional
- Program AMANAH Sukseskan Kegiatan Ekspor Produk Lokal Unggulan Aceh
- Proses Pemilu Berjalan Transparan, Publik Dukung Penetapan Hasil Pemilu
- BIN Bangun AMN Manado sebagai Wadah Pembinaan Pemuda, Masyarakat Sulawesi Utara Berikan Apresiasi
- Berdasarkan Fakta Sejarah, Papua Sah Jadi Bagian dari NKRI
- Pasca Putusan MK, Masyarakat Dukung Penetapan Hasil Pemilu 2024
- Pembangunan Papua Jadi Stimulus Tingkatkan Kualitas Pemuda Papua
- Mengapresiasi Keberhasilan Aparat Keamanan Lindungi Ratusan Warga Sigi dari Kejaran OPM
BERITAJABAR.ID - Pandemi membuat kita semua bekerja sama untuk menanggulanginya. Termasuk juga 2 Ormas besar di Indonesia, yakni NU dan Muhammadiyah. Mereka jadi garda terdepan penanganan pandemi dan membantu pemerintah untuk mengatasi berbagai permasalahan akibat efek badai Corona.
Apa yang terjadi saat pandemi masih mencengkram Indonesia? Pemerintah sudah berusaha keras dengan membuat berbagai program seperti disiplin protokol kesehatan, PPKM level 4, dan lain sebagainya. Masyarakat juga wajib mendukungnya dan ikut menanggulangi dampak Corona, termasuk juga Ormasnya. Ormas besar seperti NU dan Muhammadiyah juga sigap membantu agar pandemi lekas berlalu.
Saat program vaksinasi nasional dimulai maka seluruh rakyat diminta untuk menurut. NU langsung mengeluarkan surat edaran yang menyatakan dukungannya terhadap vaksinasi Corona. Sehingga diharap seluruh warga NU, mulai dari pengurus, anggota fatayat, sampai ke masyarakat nahdliyin mau divaksin.
Dukungan dari NU ini sangat berpengaruh karena jumlah nahdliyin di Indonesia cukup banyak, sehingga mereka akan mau diinjeksi dan mensukseskan program vaksinasi nasional. Ketika NU sudah mendukung maka tidak ada yang beralasan vaksin tidak halal, karena pengurus PWNU mengeluarkan surat edaran berdasarkan status halal MUI pada vaksin Corona. Selain itu, vaksin juga sudah lulus uji BPOM.
NU melalui NU Care yang berkerja sama dengan LAZISNU juga membantu sebagai garda depan dalam penanganan pandemi Corona dengan menyumbang ventilator ke RSPAD Gatot Soebroto. Ahyad Alfidai, manajer NU Care menyatakan bahwa NU Care selalu berpartisipasi dalam penanganan Corona sejak awal pandemi. Pemberian ventilator sebagai bentuk bantuan dan dukungan terhadap masyarakat yang sedang tepar karena Corona.
Selain NU, Ormas besar lain yakni Muhammadiyah juga turut membantu dalam penanganan Corona. Arif Jamali Muis, Wakil Ketua MCCC Muhammadiyah menyatakan bahwa PP Muhammadiyah terus melakukan berbagai upaya untuk mendukung pemerintah dalam penanggulangan penyebaran Corona di Indonesia. Yang terbaru, Muhammadiyah juga mendukung vaksinasi.
Jadi masyarakat yang merupakan warga Muhammadiyah diharap untuk ikut vaksinasi dan yakin bahwa injeksi ini tidak berbahaya. Karena sudah halal MUI, dan ada jaminan dari Muhammadiyah sendiri. Vaksinasi juga dilaksanakan di kantor PP Muhammadiyah, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, dan beberapa tempat lain.
Arif menambahkan, PP Muhammadiyah sudah habis 300 milyar rupiah untuk membantu penanganan Corona di Indonesia. Bantuan ini ditujukan untuk berbagai program, di antaranya pelatihan bagi tenaga kesehatan, gerakan ketahanan pangan, dll.
Dukungan dari NU dan Muhammadiyah sangat berharga karena 2 Ormas besar ini memiliki warga yang sangat banyak. Sehingga baik nahdliyin maupun warga muhammadiyah mau divaksin, karena mendapat jaminan bahwa vaksin halal dan tidak berbahaya. Sehingga akan mensukseskan program vaksinasi nasional, mempercepat herd immunity, dan mempercepat berakhirnya pandemi.
Selain itu, Muhammadiyah dan NU mengeluarkan dana yang tak sedikit demi penanganan Corona di Indonesia. Mereka sadar bahwa pemerintah tidak bisa bertindak sendiri dalam mengatasi pandemi di negeri ini. Namun butuh bantuan dari masyarakakat, terutama Ormas yang berbasis massa. Sehingga program-program pemerintah untuk menangani Corona akan berhasil.
Berbagai dukungan dari NU dan Muhammadiyah sangat diapresiasi oleh pemerintah karena mereka tidak segan untuk mepromosikan program pemerintah untuk menanggulangi Corona, seperti protokol kesehatan 10M dan vaksinasi. Sehingga ketika program berhasil, pandemi akan lebih cepat selesai.
Ormas besar seperti NU dan Muhammadiyah memang sudah seharusnya mendukung program pemerintah, terutama untuk menangani Corona. Penyebabnya karena hanya dengan bekerja sama, maka rakyat yang diuntungkan. Penanganan efek pandemi akan lebih cepat selesai.
Oleh : Muhammad Yasin )** Penulis adalah kontributor Pertiwi InstituteOleh : Muhammad Yasin )*Oleh : Muhammad Yasin )*
TAGS: | nasional |
Berita Terkait
Write a Facebook Comment
Leave a Comments
#sekilas info
Trump dikecam : Pasien virus Corona agar disuntik disinfektan agar sembuh.
25 Apr 2020
#sekilas info
Nilai Pemerintah RI Lambat Cegah Corona, FKM UI: Corona Masuk Sejak Januari
19 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tgl 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 380
13 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tanggal 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 38
13 Apr 2020
#sekilas info
Naik 337. Update Covid-19 Tgl 9 April 2020, Total Kasus Positif 3.293, Meninggal 280, Sembuh 252
09 Apr 2020
- By AdminJabar
- 09:33:32 / 19 Apr 2024
Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
BERITAJABAR.ID - Ketika tekanan pekerjaan semakin berat, dan mulai mempengaruhi kesehatan mental,...
Berita Populer
-
Petronas Temukan Cadangan Minyak di Wilayah Jawa T
Jumat, 16 Jul 2021 - Dilihat 894 Kali