- Masyarakat Bersatu Mewaspadai Provokasi Jelang Putusan Sidang MK
- Upaya Berantas Paham Radikalisme dan Terorisme, Aparat Keamanan Berhasil Tangkap 7 Teroris di Sulteng
- Mendukung Penindakan Hukum Terhadap OPM
- Angkat Citra Aceh, BIN Berdayakan Pemuda dengan Program AMANAH
- Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
- Tolak Demonstrasi Anarkis Jelang Putusan Sidang Sengketa Pilpres
- Sinergitas Elemen Masyarakat Jaga Kondusivitas Pasca Pemilu
- Langgar HAM dan Lukai OAP, Tindakan OPM Identik Dengan ISIS
- Pemerintah Optimis Laju Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun 2024 Semakin Pesat
- Kembangkan Kualitas Pendidikan, AMN Manado Hadirkan Fasilitas Lengkap
BERITAJABAR.ID - Pemuda Papua adalah anak bangsa yang memiliki hak untuk mendapat pendidikan yang layak. Mereka bisa belajar sampai ke perguruan tinggi dengan dana Otsus. Oleh karena itu semua orang di Bumi Cendrawasih, mulai dari anak muda hingga orang tua mendukung Otsus. Karena membuat putra Papua berprestasi di bidang pendidikan.
Tahun
2021 adalah waktu yang mendebarkan karena jadi momen perpanjangan otonomi
khusus di wilayah Papua dan Papua Barat. Pemerintah sudah siap menggelontorkan
dana hingga puluhan trilyun untuk mensukseskan program ini. Menariknya, dana
Otsus tidak hanya digunakan untuk membangun jembatan, tapi juga disalurkan ke
bidang pendidikan.
Sebanyak
20% anggaran Otsus memang dikhususkan untuk pendidikan dan dirupakan beasiswa
bagi para putra Papua. Jadi tidak ada lagi anak Papua yang putus sekolah,
karena mereka diberi kesempatan untuk sekolah hingga minimal SMA. Bahkan pemuda
di Bumi Cendrawasih juga boleh kuliah ke Unversitas Akademi di dalam maupun
luar negeri.
Salah
satu pemudi Papua yang sukses berkat dana Otsus adalah Martha Itaar. Beasiswa
Otsus membawanya sekolah di New Zealand. Sekarang ia jadi pilot di sebuah
maskapai penerbangan. Ia sangat membanggakan karena mendapat penghargaan best
all round flying performance for international student di kampusnya, dan
jadi pilot perempuan muda pertama asal Papua.
Selain
Martha, ada pula Yafeth Werijo yang jadi wisudawan terbaik di Oregon State
University. Pemuda yang mengambil jurusan linguistik sangat bangga karena saat
wisuda, disaksikan langsung oleh Gubernur Papua Lukas Enembe, beserta beberapa
orang pejabat lain.
Ada
pula Sherina Fernanda Msen yang meraih prestasi Magna Cumlaude di program studi
Akuntansi dan Manajemen Bisnis. Pemudi Papua itu diwisuda dari kampusnya,
Universitas Kristen Corban, Oregon. Setelah lulus, ia langsung kembali ke tanah
air dan bekerja di kantor pemerintah provinsi Papua.
Dana
beasiswa dari Otsus nominalnya tidak main-main. Setidaknya tersedia 1.500 Euro
untuk mahasiswa S1 dan 1.750 Euro bagi mahasiswa S2. Sementara untuk mahasiswa
program doktoral, mendapat 2.000 Euro. Beasiswa ini mereka gunakan untuk
asuransi kesehatan dan living cost.
D
kampus-kampus luar negeri memang menerima mahasiswa Papua dengan beasiswa
Otsus. Misalnya di Corban University, dalam setahun minimal ada 8 pemuda yang
menuntut ilmu di kampus bergengsi tersebut. Kerja sama antar pemerintah
provinsi Papua dengan kampus-kampus itu sudah terjalin dengan sangat baik.
Tahun
2019, beasiswa Otsus diberikan kepada
425 siswa SMA di Papua. Rinciannya, 264 dari mereka akan kuliah di Jawa atau
Bali, sedangkan sisanya belajar di Universitas luar negeri. Para pemuda itu
akan menuntut ilmu sebaik mungkin, karena tak sembarang orang bisa mendapatkan
beasiswa Otsus.
Oleh
karena itu, perpanjangan program otonomi khusus wajib kita dukung, karena
terbukti sangat bermanfaat bagi pemuda Papua. Mereka bisa meraih prestasi dan
menjadi warga negara Indonesia yang membanggakan. Dari beasiswa, para pemuda di
Bumi Cendrawasih bisa sekolah dan kuliah dengan tenang tanpa bingung memikirkan
biayanya.
Beasiswa
Otsus membuat pemuda Papua jadi makin cerdas dan berprestasi. Anak Papua tak
lagi identik dengan orang yang terbelakang bahkan buta huruf. Stigma negatif
ini bisa dihapus, karena buktinya saat ini banyak mahasiswa asal Papua yang
mampu kuliah di luar negeri dan mendapat gelar mahasiswa terbaik.
Tahun 2021 sangat ditunggu masyarakat Papua karena perpanjangan Otsus akan memakmurkan wilayah mereka, dalam hal infrastruktur dan pendididikan. Beasiswa Otsus akan membawa putra Papua ke kampus yang bergengsi dan mereka bisa belajar agar meraih prestasi setinggi-tingginya. Mari kita dukung Otsus agar Papua makin sejahtera.
)* Penulis adalah mahasiswa Papua tinggal di Yogyakarta
TAGS: | nasional |
Berita Terkait
Write a Facebook Comment
Leave a Comments
#sekilas info
Trump dikecam : Pasien virus Corona agar disuntik disinfektan agar sembuh.
25 Apr 2020
#sekilas info
Nilai Pemerintah RI Lambat Cegah Corona, FKM UI: Corona Masuk Sejak Januari
19 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tgl 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 380
13 Apr 2020
#sekilas info
Update Covid-19 Per Tanggal 13 April 2020, Total Kasus Positif 4,557, Meninggal Dunia 399, Sembuh 38
13 Apr 2020
#sekilas info
Naik 337. Update Covid-19 Tgl 9 April 2020, Total Kasus Positif 3.293, Meninggal 280, Sembuh 252
09 Apr 2020
- By AdminJabar
- 09:33:32 / 19 Apr 2024
Traveloka Paylater, Pesan Tiket Pesawat Bisa dicicil
BERITAJABAR.ID - Ketika tekanan pekerjaan semakin berat, dan mulai mempengaruhi kesehatan mental,...
Berita Populer
-
Petronas Temukan Cadangan Minyak di Wilayah Jawa T
Jumat, 16 Jul 2021 - Dilihat 861 Kali